Karier Michael Owen di Newcastle United anjlok. Dalam dua musim terakhirnya saja di Liga Premier, Owen tidak pernah mengemas jumlah starter di atas 30 partai. Musim lalu raihan golnya mandek di angka delapan (8).
Berulang kali mantan striker Liverpool dan Real Madrid itu dirongrong cedera. Berawal dari cedera lutut saat memperkuat Inggris di Piala Dunia (PD) 2006, cedera seolah menjalar ke bagian lain. Akibat masalah berkepanjangan itu muncul masalah hernia dan kembali membuatnya harus masuk ruang di akhir 2007, kemudian juga mengalami cedera paha.
Hal ini membuat tempatnya di Timnas Inggris lenyap. Tidak pernah sekalipun Fabio Capello meliriknya. Karena itu adalah wajar jika keputusan Sir Alex Ferguson memboyong Owen ke Old Trafford dianggap sebuah perjudian besar. Dari sudut pandang Owen sendiri, berlabuh di klub sebesar Manchester United merupakan perjudian tersendiri.
Karier penyerang berusia 29 tahun ini bisa kembali gilang-gemilang atau tambah berantakan. Pasalnya, Ferguson tidak akan segan-segan dan memiliki banyak opsi jika Owen tidak kunjung menunjukkan ketajamannya. Tapi semangat Owen menggebu-gebu. Tidak lain untuk membuktikan kapasitasnya masih ada dan layak membela The Three Lions di PD 2010.
“Sungguh sangat menakjubkan,” cetus Owen pada MUTV. “Sungguh tidak pernah terlintas dalam mimpi sekalipun. Akan tetapi kemudian saya mendapat panggilan dari sang manajer (Ferguson) untuk datang dan bertemu dengannya. Kesan pertama terkejut tapi pastinya sangat bahagia dan dari situ segalanya lancar.”
“Saya memang mengalami masa yang suram di Newcastle tapi sebelumnya karierku bagus. Saya sungguh yakin di klub sebesar MU karierku akan kembali ke masa kejayaan,” katanya penuh nada optimistis. “Semoga saya bisa mencetak banyak gol dan membantu tim meraih kesuksesan. Terlalu dini memang, tapi ketika anda memikirkan MU, otomatis arahnya ke banyaknya gelar juara yang dikoleksi.”
0 comments:
Posting Komentar