Zaragoza Ditinggalkan Sang Presiden Klub

Sungguh malang nasib manajemen Zaragoza Hasil buruk yang dituai Real Zaragoza sepanjang musim ini memaksa presiden klub Eduardo Bandres memutuskan mundur dari jabatannya. Posisi Bandres nantinya akan digantikan pemegang saham terbesar klub, Agapito Iglesias. Sebagaimana dilaporkan AS, Kamis (31/12/2009), Bandres mengumumkan keputusannya mundur dari kursi kepresidenan klub, Rabu pagi waktu setempat. Selain dirinya, seluruh staff dan penasihat klub juga mengundurkan diri karena merasa gagal mengantar Zaragoza bersaing di kancah La Liga. Diketahui, saat ini Zaragoza berada di zona degradasi setelah hanya mampu mengemas 12 poin dari 15 laga.

Dalam konferensi pers yang digelarnya, Bandres mengatakan, keputusannya mundur merupakan buah dari tanggung jawabnya atas “beberapa kesalahan yang telah dibuatnya.” Bandres juga meminta ”seluruh pemain bertanggung jawab untuk mengembalikan kejayaan Zaragoza.” Lebih lanjut, Bandres mengatakan, keputusannya kali ini juga bukan karena dirinya telibat perseteruan dengan orang dalam klub. “Saya pergi tanpa membawa kebencian, seperti saat saya datang. Hal terpenting sekarang adalah menyelamatkan tim. Masih ada waktu untuk memikirkan masa depan.”

Sebagai gantinya, Iglesias yang memegang saham terbesar klub bakal menangani klub. Iglesias juga diberi kebebasan menentukan susunan staff. Konon, pengumuman staff baru Zaragoza akan diumumkan Iglesias dalam beberapa hari ke depan.